Gelar Reses di 2 Lokasi, Rizki Lubis Serap Aspirasi Warga Sari Rejo

Gelar Reses di 2 Lokasi, Rizki Lubis Serap Aspirasi Warga Sari Rejo

Februari 12, 2023 0 By admin

Medan (Jurnaldaily.com) Sekretaris Komisi IV DPRD Kota Medan, M. Afri Rizki Lubis, S.M, M.I.P menggelar Reses Masa Sidang I Tahun IV Tahun Anggaran 2023 di dua lokasi di Kelurahan Sari Rejo, Kecamatan Medan Polonia, Minggu (12/2/23). Pada kegiatan tersebut, wakil rakyat dari Dapil 5 Kota Medan ini berkesempatan menyerap aspirasi warga yang hadir.

Saat menggelar reses sesi pertama di Jalan Cinta Karya Gang Masjid Silaturahim, Minggu siang (12/2/23) sejumlah aspirasi dan keluhan diutarakan warga peserta reses. Putri, warga Jalan Cinta Karya Gang Landasan Ujung mengeluhkan soal lampu jalan mati di lingkungannya. “Warga malah sering ganti lampu dengan biaya sendiri,” ungkapnya.

Hal senada disampaikan Wito, warga Jalan Cinta Karya Gang Sasar. “Lampu jalan dekat sekolah Inpres juga gelap. Begitu juga di lokasi reses ini gelap gulita kalau malam hari. Kami terpaksa membeli bola lampu sendiri,” ungkapnya seraya juga meminta jalan menuju Jalan Sari Rejo yang rusak segera diperbaiki.

Sedangkan Subagio, warga Jalan Cinta Karya Gang Seram memohon agar dibuat drainase di lingkungannya, karena ada rumah yang selalu kebanjiran dikarenakan drainase di Gang Bersama sudah ditutup, sehingga tidak ada lagi pembuangan air.

Menyikapi keluhan warga, Lurah Sari Rejo, Edi Gurnawan mengatakan, khusus untuk Jalan Cinta Karya, telah dilakukan rekapitulasi lokasi atau titik-titik yang lampunya mati, dan titik-titik yang perlu pemasangan LPJU baru.

“Berdasarkan rekapitulasi yang kami lakukan di kelurahan ini ada 117 titik lampu padam dan 115 LPJU baru. Jadi mohon juga kepada dinas terkait agar hal ini ditindaklanjuti, surat sudah kami ajukan seminggu lalu,” katanya.

Demikian juga soal jalan rusak, Lurah mengaku sudah menyurati Dinas PU. “Diharapkan pengerjaannya di tahun ini. Jalan Cinta Karya ini sudah diukur, demikian juga untuk Gang Landasan telah diukur, dan mudah-mudahan segera diaspal,” ujarnya.

Sedangkan perwakilan Dinas Perhubungan Kota Medan, Egberth J.A berjanji akan menindajlanjuti pengaduan warga terkait lampu jalan. “Semua keluhan ini telah saya catat, dan akan saya sampaikan ke pimpinan,” ujarnya.

Hal yang sama juga dikatakan Iman Prasetya, UPT Medan Selatan Dinas PU Kota Medan. Ia mengakui telah dianggarkan biaya untuk perbaikan drainase di Kelurahan Sari Rejo. “Mudah-mudahan segera direalisasikan,” tegasnya.

Sementara pada reses sesi kedua yang digelar Rizki Lubis di Jalan Subur Kelurahan Sari Rejo, Minggu sore (12/2/23) sejumlah persoalan warga juga mencuat. Hadi warga Lingkungan 2 keluhkan kondisi jalan masuk ke Jalan Subur yang rusak sangat parah dan berbahaya.

“Kalau malam warga bukan menghindari lobang, tapi memilih lobang yang kecil karena banyak sekali lobangnya. Kondisi ini menyebabkan telah terjadi beberapa kecelakaan pengguna jalan,” ungkapnya.

Selain itu, masalah lampu jalan yang tidak ada tiangnya di lingkungan tersebut. “Ini sangat rawan aksi kriminalitas, pak. Memang ada tiang lampu jalan di salah satu rumah warga, namun sudah sangat tua, kami khawatir tumbang, pak. Mohon hal ini diperhatikan,” ucapnya.

Maulana warga Lingkungan 7 Jalan Subur 1 memohon agar jalan lingkungannya segera diaspal karena sangat rusak dan butuh perbaikan. Dia juga pertanyakan BPJS Kesehatan warga yang tiba-tiba tidak aktif.

“Kalau bisa BPJS jangan tiba-tiba tidak aktif, khawatirnya tidak bisa dipergunakan pada saat dibutuhkan,” sebutnya.

Beberapa warga yang hadir juga berharap dibangun Puskesmas Pembantu (Pustu) di kelurahan itu.

Menjawab aspirasi warga, Lurah Sari Rejo, Edi Gurnawan mengatakan untuk jalan Karya Bakti II sudah dikoordinasikan dengan Dinas PU Medan dan dipastikan akan dikerjakan tahun ini. “Jalan Karya Bakti II dan beberapa jalan lainnya telah masuk proyek tahun ini, kita tunggu realisasinya,” katanya.

Untuk LPJU, lanjut Lurah, ada beberapa titik lokasi butuh pemasangan LPJU. “Sekitar ratusan titik butuh pemasangan tiang dan lampu jalan, saya pantau terus ini semoga bisa cepat terpasang, dan kami harap pak Rizki Lubis bisa memfollow up ini,” harapnya.

Untuk pembangunan Pustu, Lurah mengaku ada kesulitan di penyediaan lahan yang wajib bersertifikat. “Tapi untuk pelayanan Pustu, saya sudah mengajukan pengadaan Puskesmas Keliling atau bekerjasama dengan Puskesmas Johor agar mau menerima pasien warga Sari Rejo,” jelasnya.

Sedangkan perwakilan BPJS yang hadir mengatakan BPJS bisa otomatis tidak aktif bila terjadi perubahan data peserta BPJS atau nama peserta tidak terdaftar lagi.

“Namun begitu, warga Medan tetap bisa mendapatkan pelayanan kesehatan dengan menggunakan KTP Medan, karena Pemko Medan telah menyediakan program Kesehatan JKMB. Bagi anak-anak yang belum ada KTP bisa pergunakan KIA atau KK Kota Medan,” tandasnya.

Sementara itu, anggota DPRD Kota Medan dari Fraksi Partai Golkar, Rizki Lubis berjanji akan menindaklanjuti semua aspirasi masyarakat dalam reses tersebut, yang nantinya akan dimasukkan dalam laporan hasil reses anggora dewan, yang disampaikan dalam Rapat Paripurna DPRD Medan.

“Kepada instansi terkait, tentunya kita berharap agar semua aspirasi warga ini ditindaklanjuti dan direaliasikan. Kita tak mau hanya sekedar janji-janji saja. Karena warga nantinya akan menagih kami selaku anggota dewan,” tegas Rizki. (JD)